@SGRCUI

SGRC, Indonesia

Ask @SGRCUI

Sort by:

LatestTop

Previous

hey, today i dropped more than three questions here but you didn't answers anything =( why, admin?

1. List pertanyaan yang belum dijawab memang masih teramat sangat banyak, dimohon bersabar.
2. Pertanyaan yang tidak berhubungan ataupun sudah ditanyakan sebelumnya akan ditunda pembahasan nya. Silakan periksa kembali jawaban jawaban atas pertanyaan sebelumnya
Terima kasih.

Perlu ga sih buat group ini mengundang pembicara buat support center yang udah coming out publicly? yaa mana tau public figure tertentu mungkin?

Konsep support center bukanlah mengundang seseorang untuk coming out atau sudah coming out atau belum di depan umum. Tapi untuk menyediakan lingkungan yang aman dan suportif bagi individu. Sekali lagi, SGRC UI tidak terbatas pembahasan nya pada orientasi seksual tertentu.
Terima kasih banyak idenya.

People you may like

sweetheart98’s Profile Photo חַנָּה
also likes
SaPetro’s Profile Photo Sabrina Petrolo
also likes
PiccolaIsabella’s Profile Photo Isabella Petrolo
also likes
wildfirevalkyrie’s Profile Photo 별빛
also likes
Lizzietje’s Profile Photo Elisa™
also likes
AndreaRavela’s Profile Photo Andrea
also likes
mona_ahmed19’s Profile Photo Mona Ahmed
also likes
Livacer’s Profile Photo L
also likes
DovahMonah’s Profile Photo DovahMonah
also likes
spicyginger1888_’s Profile Photo spicyginger1888
also likes
Want to make more friends? Try this: Tell us what you like and find people with the same interests. Try this: + add more interests + add your interests

Bagaimana dengan foucault yg menganggap homoseksualitas justru definisinya dibuat oleh pemikir strukturalis seperti Freud? Apakah psikologi juga melakukan kajian pos-strukturalis?

Terima kasih atas pertanyaannya!
Sekilas tentang Fuko (panggilan sayang Foucault). Fuko terkenal dengan jargonnya yaitu "knowledge is power", dimana pihak-pihak yang mengendalikan diskursus ilmu pengetahuan lah yang memiliki kuasa atas masyarakat. Dalam konteks homoseksualitas, psikolog dan ilmuwan sosial lah yang memiliki legitimasi untuk mendefinisikan apa itu homoseksual, menjadikan mereka sebagai pihak yang paling berkuasa karena mereka mengendalikan pengetahuan.
Sebagai contoh: nasib kelompok LGBT akan sangat tergantung kepada keputusan kongres psikologi dalam mengkategorikan LGBT sebagai penyakit, atau bukan. Jika LGBT diklasifikasikan sebagai penyakit, maka "penderitanya" harus menjalani pengobatan dan tidak dapat menjalankan perannya. Kira-kira seperti itu contoh dari penerapan konsep knowledge is power.
Kembali ke pertanyaan, bagaimana dengan foucault yg menganggap homoseksualitas justru definisinya dibuat oleh pemikir strukturalis seperti Freud?. Pertama-tama mari kita bahas pemikiran freud tentang homoseksualitas ya.
Bagi freud, manusia terlahir biseksual, atau dalam bahasanya, orientasi seksual yang tidak fokus. Seiring dengan perkembangan usia manusia, ia akan belajar menjadi heteroseksul dan bereproduksi. Hal ini sejalan dengan beberapa asumsi dasar strukturalisme seperti "setiap individu memiliki fungsi", "kenyaaan berada diluar sana dan menunggu untuk diungkap", serta kecenderungan untuk mengabaikan kapasitas agency individu.
Fuko menolak pandangan-pandangan seperti itu, bagi fuko tidak ada kebenaran, benar adalah benar pada masa dan konteks tersebut. Fuko menolak hadirnya grand theory atau teori besar dalam menjelaskan suatu fenomena, termasuk teori mengenai homoseksualitas (meskipun akhirnya dia di kritik karena tidak memberikan solusi). Jadi intinya, fuko memandang teori-teori besar, baik dari pemikir strukturalis maupun struktural-konflik tidak relevan.
Mengenai apakah psikologi melakukan kajian post-strukturalis, mari kita bahas tentang post strukturalisme. Jika strukturalis mengamini konsep oposisi biner, layaknya laki-laki dan perempuan, post-strukturalis tidak serta merta mengamini oposisi biner. sejauh mana laki-laki masih dianggap laki-laki? dan sejauh mana perempuan dianggap sebagai perempuan? apakah semua perempuan dan semua laki-laki sama?. Upaya mempertanyakan batas-batas antara oposisi biner inilah yang disebut sebagai dekonstruksi (pemikiran derrida) dan erat kaitannya dengan kajian post-strukturalisme.
Lalu apakah psikologi juga melakukan kajian post-strukturalis, jawabannya iya, seperti tulisan Burman (1998) mengenai dekonstruksi gerakan feminis, sampai Lubeck (1996) yang menggunakan dekonstruksi sebagai basis untuk mengkritisi tahapan perkembangan anak. Banyak sekali pokoknya, saudari bisa coba browsing di situs2 jurnal online seperti sagepub dan proquest kalau tertarik! *meskipun teori post- memang tidak selalu menghasilkan solusi (istilahnya masturbasi pikiran)*
Semoga menjawab ya!

View more

SGRC UI, di internet udah banyak articles yg ngejelasin sexual orientation dlm bahasa inggris. Saya mau saran setidaknya untuk page ini penjelasan seperti latar belakang barusan dipaparkan dlm bhs indo (atau inggris yg simple) biar ilmunya nyampe ke semua kalangan anak negri. Sukses trs ya:)

Hai, terimakasih untuk masukkannya. Latar belakang SGRC UI barusan memang merupakan latar belakang SGRC UI (karena proposal dan slide kami berbahasa Inggris). Kami akan menerjemahkannya ke dalam bahasa Indonesia agar lebih mudah dipahami bagi semua kalangan. Terima kasih sekali lagi :)

Halo kak, how we react to our friend who declare that he's a gay?

Hey, thanks for your concern about this issue.
Here are some tips from UC Berkeley Gender Equity Resource Center, hope it helps :)
Do's :
1. Thank your friend for having the courage to tell you.
2. Respect your friend’s confidentiality.
3. Tell your friend you still care about them, no matter what. The main fear for people coming out is rejection.
4. Ask any questions you may have, but understand that your friend may not have all the answers.
Dont's :
1. Don’t judge your friend. If you have strong religious or other beliefs about LGBTIQ identities, keep them to yourself for now. There will be plenty of time in the future for you to think and talk about your beliefs in light of your friend’s identity.
2. Don’t be too serious. Sensitivity worded in humor may ease the tension you are both probably feeling.

View more

kak, kadang dari vaginaku suka keluar cairan berwarna gitu dan pekat, ga cair gitu, padahal aku ga sexually aroused. kalo kayak gitu, itu indikasi kenapa ya kak? aku takut mau periksa ke dokter since it's about private parts of the body. thanks!

Vaginal fluid pada dasarnya bening (berwarna putih jika pekat) dan tidak berbau
And...since it's about your private parts, don't you think it's quite an important and urgent matter to do so?

SGRC UI, apa latar belakang dibentuknya organisasi ini?

Love this question!
Humans are born by uniqueness of each, with the same basic needs. Sexuality, reproduction, and sexual orientation are fundamental elements of human life and prominent in the organization of human societies. Along with moment, discussion of sexuality which was considered taboo, is now becoming an important topic in explaining social phenomena that occur in the community. But it didn't stop the prejudice and discrimination for whom that displays different expression related to sexuality.
Academicians have a major contribution to enhance understanding of sexuality, reproduction, and sexual orientation issues. Ignorance, taboos and fear can obstruct efforts to study, know, understand, and teach about their structural, cultural and individual impact. From overpopulation, reproduction health, sexually transmitted diseases, teenage pregnancy, sexual abuse, assault and harassment, and sexual dysfunction has successfully generate controversy through times, culture, policy, religion, intensified with our mass media, playing hide and seek with the truth and plotting individuals as perpetrator. Enlightenment, prevention, remedy, and understanding of these complex domains, and the conflicts, regulation, and interventions to which they have been subject can only be done by interdisciplinary inquiry towards this issues.
University of Indonesia, is just in time to develop and support the research and understanding related to sexuality, without forgetting the approach and the welfare of its individual as a parameter. University of Indonesia should be a precursor to the formation of a support group and resource center for research and development of information about sexuality, reproduction, and sexual orientation. Therefore come SGRC UI, which not only aiming to reveal the ambiguous facts in the community by providing related sources and information, but also providing support group to ensure individual’s well being.

View more

kak aku penasaran bgt sama salah satu tmn cowo aku, dia itu mencurigakan bgt kak. dia kyk ga tertarik buat jatuh cinta bahkan dingin gtu. tpi dia suka memperlakukan tmn cowoku yg lain dgn gak wajar kyk elus2 kepala. itu bisa dicurigain klo di homo ga kak?atau dia termasuk asexual?

1. Kenapa harus curiga?
2. Kenapa penasaran dengan orientasi seksual orang lain atau berkeinginan untuk menentukan orientasi seksual orang lain? Orientasi seksual itu sifatnya pribadi, dan individu tersebutlah yang berhak mendefinisikan dirinya.
Terima kasih, semoga menjawab

Hai kak! Baru nge scroll down ans nih. Apakah teori psikososial bisa selalu jd salah satu alasan terjadinya homoseksualitas? Karna jujur. Saya trmsk yg bagian pertama dan dua. Terimakasih

Coba scroll ke bawah lagi. Penelitian terkait orientasi seksual biayanya memfokuskan pada USAHA menjelaskan asal usul orientasi seksual tententu sebagai sesuatu yang terberi (nature) atau yang dipelajari (nurture) atau keduanya dan masih menjadi perdebatan sampai saat ini.
Teori tersebut (psikososial, biologi, evolusi) hanyalah satu dari sekian banyak USAHA untuk menjelaskan asal usul orientasi seksual tertentu dan sebagai UPAYA manusia untuk memahami suatu fenomena dilihat dari sudut pandang tertentu.

Next

Language: English